ASSALAMUALAIKUM WR. WB, Selamat datang di purnama-blog, semoga dapat memberi inspirasi dan bermanfaat bagi rekan-rekan pembaca, Aamiin !!!

Saturday, March 3, 2012

BATEREI (ACCUMULATOR)


BATEREI (ACCUMULATOR)

a. Fungsi
Baterei berfungsi sebagai penyimpan arus listrik dan sebagai sumber energi listrik bila ada beban listrik yang memerlukannya
b. Konstruksi
Jenis Baterei
Suatu baterei baru ada dua kondisi yang berlainan, yaitu yang disebut dengan baterei dalam keadaan basah bermuatan dan baterei dalam keadaan kering bernuatan. Yang dimaksud dengan baterei basah bermuatan ialah setelah baterei tersebut selesai dirakit diisi dengan elektrolit dan diberi muatan penuh baterei tersebut siap digunakan setiap saat, sedangkan yang dimaksud dengan baterei kering bermuatan ialah sebelum dirakit plat-plat positif dan negatif telah diproses (diberi muatan listrik) kemudian dikeringkan. Baterei tersebut dapat dipakai setelah diisi dengan elektrolit tanpa memerlukan muatan listrik tetapi bisaaanya baterei ini memerlukan penambahan muatan listrik akibat dari penyimpanan yang terlalu lama. Dalam standar industri yang berlaku di jepan, JIS dan ASO menentukan jenis- jenis baterei dengan kode sebagai berikut :
 

Kapasitas Baterei
Kapasitas Baterei adalah jumlah muatan listrik yang dapat dihasilkan dengan melepaskan arus tetap sapai dicapai tegangan akhir. Besarnya kapsitas ditentukan dengan mengalikan besar arus pelepasan dengan waktu pelepasan dan dinyatakan dalam amper/jam (Ampere Hour = AH) misalnya sebuah baterei mempunyai kapasitas 100 AH untuk laju arus 20 jam, berarti baterei tersbut sanggup melepaskan muatan sebesar laju arus 20 jam, yaitu 5 Ampere selama 20 jam tetapi tidak berarti sanggup melepaskan muatan sebesar 10 Ampere selama 10 jam.

Umur Baterei
Sebuah baterei tidak dapat bertahan secara terus menerus dalam kondisi yang baik, terlalu sering dipakai juga akan rusak, disimpan dalam jangka waktu lamapun akan rusak. Umur baterei sangat tergantung kepada perawatan, beban listrik yang ada pengisiannya kembali. Data secara pasti tidak ada yang menyebutkan berapa umur sebuah beterei tetapi bisaaanya pabrik pembuat baterei mengelompokan umur baterei dilihat dari jenis kendaraan serta untuk keperluan apa kendaraan tersebut digunakan :

Pengisian Awal Muatan Listrik
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan didalam pengisian awal muatan listrik sebuah baterei sebelum digunakan, yaitu :
1. setelah baterei diisi dengan elektrolit perlu dilakukan pengisian awal muatan listrik
2. baterei harus dihubungkan dengan battery charger dengan benar
3. besar arus pengisisan bisaaanya sudah ditentukan, secara umum besar arus pengisian adalah 1/20 dari kapasitas nominal baterei
4. tegangan sel, berat jenis elektrolit dan suhu elektrolit perlu diperiksa sebelum dan sesudah pengisian baterei
5. jka pada saat pengisianmuatan sedang berlangsung suhu elektroli melebihi 45°C, arus pengisian harus dikurangi.

Pengisian Muatan Listrik Dengan Arus Besar (Quick Charger)
Cara ini dipakai untuk menanggulangi sementara kondisi baterei yang lemah dengan cara mengisikan arus listrik yang besar dalam waktu yang singkat atau diistilahkan dengan quick charger.
Hal-hal yang harus diperhatikan jika harus melakukan cara quick charger adalah :
1. sebelum dipakai pelajari terlebih dahulu petunujuk pemakaian alat yang ada
2. besar arus pengisian maksimum yang diijinkan adalah sebesar kapasitas nominal baterei
3. pada saat proses pengisian muatan berlangsung, suhu elektrolit tidak boleh melebihi 55° C
4. pengisian awal untuk baterei baru tidak diboleh menggunakan cara ini
5. perlu diketahui bahwa pengisian muatan listrik dapat menyebabkan elektrolit terpercik keluar
6. selama pengisian muatan listrik dapat timbul campuran gas hydrogen oksigen yang mempunyai sifat mudah meledak jika terkena api
7. selama melakukan pengisian muatan semua tutup elektrolit/sumbat harus dibuka.

Tiga Perawatan Penting Pada Baterei
1. periksalah bagian-bagian luar dari baterei, bersihkan bila perlu, periksalah kabel-kabel penghubung dan perisalah dudukannya serta pengikat baterei
2. periksalah tinggi permukaan elektrolit tambahlah bila perlu. Identitas ketinggian elektrolit tedapat pada kotak baterei lihat tanda L dan F
3. periksalah keadaan muatan listriknya, tambah muatan listriknya jika perlu.
Penyebab Kerusakan Baterei
Kerusakan baterei umumnya disebabkkan oleh :
1. kerusakan akibat pengisian yang berlebihan (Over Charging)
2. kerusakan akibat terbentuknya kristal sulfat

No comments: